Rabi'a al-'Adawiyya is a Sufi mystic who lived in eighth-century CE Basra (probably from 98 AH/717 CE to 184 AH/801 CE). Although being a prominent figure in Islamicate history, there is no wealth of information about her thoughts because she left no sources to consult. Yet, she appears in many historiographic narratives of Sufi figuresRabi'ah Al-Adawiyah, perempuan yang selama hidupnya tidak pernah menikah, dianggap mempunyai saham besar dalam memperkenalkan cinta Allah ke dalam mistisisme Islam. Hal ini dikatakan karena sejak Rabi'ahlah cinta kepada Allah mulai ditekankan dalam ajaran tasawuf. Sebagian besar para sufi menjadikan cinta sebagai ajaran pokok dalam tawasuf.
Memiliki perasaan cinta adalah salah satu anugerah dari Allah SWT. Rabi'ah Al-Adawiyah pun memiliki rasa cinta itu. Rasa cinta yang begitu tinggi, yang ia tujukan untuk Allah SWT. Rabi'ah diperkirakan lahir pada 95 H atau 713 M. Ia adalah anak keempat dari keluarga Ismail Al-Adawi. Rabi'ah lahir di kota Basrah, Irak.
Ulama sufi bernama Rabi'ah Al Adawiyah itu senantiasa beribadah sekaligus tunduk kepada Allah. Rabi'ah dilahirkan pada 713 Masehi. Ia merupakan putri keempat dari keluarga miskin di Basrah, Irak. Dia tumbuh sebatang kara karena kedua orangtuanya meninggal saat ia masih kecil. Seluruh saudaranya meninggal akibat wabah kelaparan yang melanda
Khazanah Kisah Inspiratif: Rabiah Al Adawiyah, Penghulu Sufi Perempuan Yang Menginspirasi Kaum Hawa di Zaman Modern Ach Zainur Ridwan - Rabu, 9 Agustus 2023 | 13:45 WIB Ilustrasi Foto Rabiah Al Adawiyah (GENMUSLIM.id/dok: alhikmahdua)
.